 |
RADARKALABAHI.COM, JAKARTA - Kekayaan gabungan 50 orang terkaya di Indonesia meningkat menjadi USD 263 miliar (setara dengan Rp4,2 kuadriliun), naik dari USD 252 miliar (Rp4 kuadriliun) pada tahun sebelumnya.
Menurut laporan Forbes, Hartono bersaudara, R. Budi dan Michael Hartono, tetap menduduki posisi teratas sebagai orang terkaya di Indonesia, dengan total kekayaan mereka naik sebesar USD 2,3 miliar menjadi USD 50,3 miliar (Rp805 triliun).
Kenaikan kekayaan ini sebagian besar didorong oleh peningkatan nilai saham Bank Central Asia (BCA), yang mencatat pertumbuhan pinjaman yang signifikan selama periode Januari hingga September 2024.
Di posisi kedua, miliarder di sektor petrokimia dan energi, Prajogo Pangestu, tetap berada di daftar teratas meskipun mengalami penurunan kekayaan sebesar 25 persen menjadi USD 32,5 miliar (Rp 520,3 triliun).
Penurunan ini dipicu oleh penyesuaian valuasi perusahaan energi panas bumi miliknya, Barito Renewables Energy, akibat volatilitas di pasar saham.
Low Tuck Kwong, pengusaha di sektor batu bara, kembali menjadi orang terkaya ketiga di Indonesia meskipun kekayaannya stagnan di angka USD 27 miliar (Rp 432,4 triliun).
Keluarga Widjaja menempati posisi keempat dengan mencatatkan pertumbuhan kekayaan yang signifikan, melonjak 75 persen menjadi USD 18,9 miliar (Rp302,6 triliun). Kenaikan ini didorong oleh lonjakan saham Dian Swastatika Sentosa, perusahaan energi dan infrastruktur milik grup Sinar Mas, yang meningkat lebih dari tujuh kali lipat berkat diversifikasi ke energi panas bumi dan pusat data.
Berikut adalah daftar 10 individu terkaya di Indonesia versi Forbes 2024
1. R. Budi & Michael Hartono (Rp 805 triliun)
2. Prajogo Pangestu (Rp 520,3 triliun)
3. Low Tuck Kwong (Rp 432,4 triliun)
4. Keluarga Widjaja (Rp 302,6 triliun)
5. Anthoni Salim & keluarga (Rp 204,9 triliun)
6. Sri Prakash Lohia (Rp 139,2 triliun)
7. Agoes Projosasmito (Rp 112 triliun)
8. Tahir & keluarga (Rp 84,8 triliun)
9. Chairul Tanjung (Rp 83,2 triliun)
10. Dewi Kam (Rp 76,8 triliun).
Hanya sekelompok orang yang dianggap beruntung karena berhasil mengumpulkan kekayaan yang sangat besar berkat kerja keras mereka.
Mereka telah berhasil masuk dalam daftar miliarder dunia, yang merupakan individu dengan kekayaan tertinggi. Bloomberg Billionaires Index adalah sebuah peringkat harian yang menampilkan orang-orang terkaya di dunia.
Indeks ini mengukur kekayaan pribadi miliarder berdasarkan perubahan pasar, kondisi ekonomi, dan laporan yang ada. Menurut informasi yang dirilis oleh Bloomberg pada Rabu (26/6/), setiap angka kekayaan bersih diperbarui setiap hari.
Saham yang dimiliki pada perusahaan publik dinilai berdasarkan harga penutupan terbaru pada akhir perdagangan di New York. Penilaian ini kemudian dikonversi ke dalam dolar AS dengan menggunakan nilai tukar yang berlaku saat itu.
Perhitungan kekayaan bersih juga mencakup pendapatan dari dividen yang dibayarkan serta hasil dari penjualan saham publik dan saham yang dimiliki secara pribadi. Untuk perusahaan yang bersifat tertutup, penilaian dilakukan dengan berbagai metode, seperti membandingkan nilai perusahaan dengan Ebitda atau rasio harga terhadap pendapatan perusahaan publik yang sebanding, serta menggunakan transaksi yang relevan.
Selain itu, penghitungan utang perusahaan juga diperhitungkan. Nilai perusahaan yang dimiliki secara dekat disesuaikan setiap hari berdasarkan pergerakan pasar dari perusahaan sejenis atau dengan menerapkan pergerakan pasar dari indeks industri yang relevan.
Kriteria pemilihan perusahaan sejenis didasarkan pada industri dan ukuran aset yang dimiliki oleh perusahaan tersebut.
Idris Rusadi Putra.
